Langsung ke konten utama

Kasus Kematian Ibu dan Bayi Karawang Tinggi

Majalah Fajar Islam- Kasus kematian ibu dan bayi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, cukup tinggi mencapai hingga 56 kasus kematian ibu dan 185 kasus kematian bayi.

Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Karawang Rasim di Karawang, Senin, mengatakan, dari berbagai kasus yang terjadi, umumnya kematian ibu terjadi karena si-ibu memiliki tensi darah tinggi dan juga terjadinya pendarahan.


"Dua faktor itu yang menjadi penyebab kematian ibu di Karawang. Sekitar 80 persen dua faktor itu jadi penyebab kematian ibu," katanya.

Untuk kematian bayi, kata dia, dari total 185 kasus yang ada, sebanyak 72 kasus diantaranya akibat berat badan lahir yang rendah.

Sedangkan sebanyak 42 kasus karena sesak nafas, 13 kasus karena kelainan bawaan dan sisanya sebanyak 58 kasus meninggal karena bermacam-macam sebab.

Sebagai upaya mengantisipasi semakin bertambahnya kasus kematian ibu dan anak, Dinas Kesehatan setempat mengimbau agar para wanita tidak hamil pada usia di bawah 20 tahun dan tidak hamil di atas 35 tahun, karena dinilai berisiko.

"Jadi ibu hamil itu jangan terlalu muda, jangan di bawah 20 tahun dan jangan tua di atas 35 tahun," kata dia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dua Alasan Islam Larang Hubungan Suami-Istri Melalui Dubur

Majalah fajar Islam.com- JAKARTA --  Ketua Yayasan Dinamika Umat, Kahuripan, Kemang, Bogor, Ustaz Hasan Basri Tanjung, menuturkan setidaknya dua alasan mengapa Islam melarang hubungan suami-istri lewat dubur. "Melakukan hubungan suami-istri lewat dubur atau tempat yang tidak seharusnya merupakan perbuatan yang diharamkan agama," kata dia, Ahad (23/8).

Kasus Femicide di Turki Meningkat Tajam Setelah Kudeta Gagal

Majalah Fajar Islam-ANKARA -- Kasus  femicide  di Turki meningkat tajam sampai 25 persen dan mencapai 409 pada 2017, sehingga menyulut kemarahan masyarakat, yang menuntut tindakan yang lebih efektif terhadap masalah besar sosial itu.  Femicide  adalah pembunuhan terhadap seorang perempuan, oleh orang dekat atau mantan orang dekat. 

Psikologis Saipul Jamil Diperiksa untuk Pastikan Dugaan Kelainan Seksual

 Majalah Fajar Islam.com-JAKARTA -- Penyidik Polsek Kelapa Gading Jakarta Utara akan memeriksa psikologis pedangdut Saipul Jamil (SJ) yang menjadi tersangka pelecehan seksual terhadap remaja pria berinisial DS. "Yang bersangkutan (SJ) akan menjalani pemeriksaan psikologis dan psikiatri pada pekan depan," kata Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabiddokkes) Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Musyafak di Jakarta, Ahad (21/2).