Langsung ke konten utama

Sejarah Hari Ini: Napoleon Bonaparte Eksekusi Ribuan Tahanan Muslim Palestina

majalah fajar islamPada 6 Maret 1799, Napoleon Bonaparte mengeksekusi ribuan tahanan Muslim saat mengepung kota Jaffa, Palestina. Ia menaklukkan kota tersebut dari tangan Kesultanan Usmaniyah.


Dilansir Executed Today, eksekusi massal dilakukan karena ketidaknyamanan Napoleon atas keberadaan sejumlah besar tahanan perang namun tak ada tempat untuk menampungnya. Walter Scott dalam biografi Korsika mengatakan, itu merupakan insiden paling berdarah yang mengingatkan pada karakter Napoleon.

Di kota tersebut, Prancis nampaknya melupakan rasa kemanusiaannya saat Napoleon memerintahkan beberapa ribu tahanan ditembak mati. Pembantaian tersebut mungkin membuat lawannya Djezzar Pasha terkesan, tapi banyak yang menentang aksi tersebut.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dua Alasan Islam Larang Hubungan Suami-Istri Melalui Dubur

Majalah fajar Islam.com- JAKARTA --  Ketua Yayasan Dinamika Umat, Kahuripan, Kemang, Bogor, Ustaz Hasan Basri Tanjung, menuturkan setidaknya dua alasan mengapa Islam melarang hubungan suami-istri lewat dubur. "Melakukan hubungan suami-istri lewat dubur atau tempat yang tidak seharusnya merupakan perbuatan yang diharamkan agama," kata dia, Ahad (23/8).

Kasus Femicide di Turki Meningkat Tajam Setelah Kudeta Gagal

Majalah Fajar Islam-ANKARA -- Kasus  femicide  di Turki meningkat tajam sampai 25 persen dan mencapai 409 pada 2017, sehingga menyulut kemarahan masyarakat, yang menuntut tindakan yang lebih efektif terhadap masalah besar sosial itu.  Femicide  adalah pembunuhan terhadap seorang perempuan, oleh orang dekat atau mantan orang dekat. 

Psikologis Saipul Jamil Diperiksa untuk Pastikan Dugaan Kelainan Seksual

 Majalah Fajar Islam.com-JAKARTA -- Penyidik Polsek Kelapa Gading Jakarta Utara akan memeriksa psikologis pedangdut Saipul Jamil (SJ) yang menjadi tersangka pelecehan seksual terhadap remaja pria berinisial DS. "Yang bersangkutan (SJ) akan menjalani pemeriksaan psikologis dan psikiatri pada pekan depan," kata Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabiddokkes) Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Musyafak di Jakarta, Ahad (21/2).